Seketika

November 25, 2014



Kamu.

Kamu biasa saja ketika bertemu dengannya. Dandanan ala kadarnya, baju dipilih sesuka hati, serta alur bicaramu tak dipaksa bernada bijak. Kamu pun melontar canda seolah-olah sudah mengenalnya cukup lama.

“Kamu tertarik kepadanya?” tanya temanmu, yang mendadak bak detektif swasta selalu ingin tahu.
 
Mendengar ucapan itu, justru kamu tidak bergeming. Diam saja. Tak menguakkan gelagat canggung ataupun serba salah. Nada negatif seperti, “Ah, dia cuma teman kok,” atau, “Oh, dia bukan siapa-siapa,” tidak berusaha kamu lantunkan. Kamu datar dan tenang.

Mungkin, kamu telah cukup dewasa untuk mengenal orang baru. Kamu telah cukup mengerti bagaimana memilih teman untuk diajak berkisah bersama. Dan... kamu telah cukup lelah mencari ‘wanita impian’ yang digadang-gadang akan datang tepat pada waktunya.

Dia.

Dia hanya mengenalmu sebagai teman kemarin sore. Nothing’s special. Dia tak berusaha menarik perhatianmu dengan berkata lebih ceria, wajah dimanja-manjakan, atau suara dibuat bak serak-serak basah.

Dia tetap gila seperti biasa. Tak berubah.

Kamu.

Dia... apa yah? Dia itu... ya dia.

Kamu teramat bingung mendefinisikan makna dia. Tak biasanya kamu seperti ini. Kurasa, kamu mungkin sedikit sakit sesaat setelah bertemu dengannya. Kukira, kamu sedikit berlagak tidak normal ketika obrolan kalian memuncak di pertengahan malam. Kukira, kamu perlu beristirahat sebentar, menerima kekuatan lain yang hinggap di antara rasa.

Kamu... mungkin benar kata rekan-rekanmu, “You’re feeling blue.

Dia.

Dia tengah menunggumu. Dia sedang meragu tentang ‘kebaikan’ macam apa yang kamu beri secara tiba-tiba. Dia itu perempuan, dan kamu selayaknya mengerti mengapa dia cenderung sunyi dan berlaku perlahan.

Dia memilah, menimbang, dan mencoba menerjemah: ini semua perasaan apa?
___

Jika seseorang telah menunjukkan sisi terlemahnya padamu, maka yakinlah, ia telah sepenuhnya percaya. Sebaliknya, jika ia hanya menunjukkan sisi terbaiknya, maka jangan berharap apapun.
(IPM)

Bandung, November 2014

Followers